Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gertak Iran, Pesawat Pengebom B-52 AS Terbang di Langit Teluk

image-gnews
Pesawat pengebom B-52 terbang dari Pangkalan Udara Al Udeid di Qatar pada 12 Mei 2019. [US Air Force/ Staf Sgt. Ashley Gardner]
Pesawat pengebom B-52 terbang dari Pangkalan Udara Al Udeid di Qatar pada 12 Mei 2019. [US Air Force/ Staf Sgt. Ashley Gardner]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Empat pesawat pengebom B-52 Stratofortress Amerika Serikat menunjukkan kemampuan selama latihan operasi di Teluk Persia dekat Iran.

Pada akhir pekan, empat B-52H berlatih dengan menggunakan kapal induk USS Abraham Lincoln sebagai target latihan.

Baca: AS Kirim Pesawat Pengebom B-52 untuk Mengancam Iran

Empat pengebom andalan AS ini adalah skadron yang dikirim ke pangkalan udara Al Udeid di Qatar, untuk bergabung Komando Sentral AS atau CENTCOM pada pekan lalu.

"Ini adalah misi pertama dari Satuan Tugas Bomber yang dikerahkan ke wilayah Komando Sentral AS yang bertanggung jawab untuk mempertahankan pasukan dan kepentingan Amerika di kawasan itu," kata Komando Sentral Pasukan Udara (AFCENT) pada Senin, dikutip dari Sputnik, 14 Mei 2019.

Seorang penerbang yang mengemudikan F-35A Lightning II menerima bahan bakar dari KC-135 Stratotanker dari Skadron Pengisian Udara Ekspedisi ke-28, 12 Mei 2019, di lokasi yang dirahasiakan.[Penerbang senior Keifer Bowes/Sputnik]

Angkatan Udara juga merilis gambar pada Senin, yang menunjukkan F-15C Eagle dan F-35A Lightning II menyerang pesawat yang menerbangkan misi pencegatan di wilayah tersebut, serta diisi bahan bakar oleh pesawat Stratotanker KC-135.

USS Abraham Lincoln tiba di wilayah itu akhir pekan lalu dengan gugus tempur Angkatan Laut AS, dan USS Arlington, sebuah dermaga transportasi amfibi yang penuh dengan sistem rudal darat-ke-udara Patriot MIM-104, juga sedang dalam perjalanan ke Teluk, menurut laporan Sputnik.

Baca: Pangkalan Militer AS di Timur Tengah Kepung Iran

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketegangan terus memanas di kawasan Teluk, di mana potensi perang antara AS dan Iran semakin terasa.

Washington menuduh Iran telah menargetkan pasukan AS di Suriah dan Irak dan bertanggung jawab atas ratusan kematian prajurit AS. Bulan lalu, AS memasukkan Garda Revolusioner Iran (IRGC) sebagai organisasi teroris.

Sebuah F / A-18E Super Hornet diluncurkan dari dek penerbangan kapal induk kelas Nimitz USS Abraham Lincoln di Laut Merah, 10 Mei 2019. Foto diambil pada 10 Mei 2019.[Dan Snow /US Navy/via REUTERS]

Teheran mengatakan AS berusaha menekan Iran untuk merundingkan perjanjian yang tidak menguntungkan setelah AS menarik diri dari kesepakatan nuklir Iran atau Rencana Aksi Komprehensif 2015 (JCPOA) 2015 Mei lalu. Amerika telah menerapkan kembali sanksi keras terhadap ekonomi Iran sejak itu.

Baca: AS Berencana Kirim 120 Ribu Pasukan untuk Hadapi Iran

"Negosiasi apa pun dalam situasi ini adalah menyerah kepada Amerika, dan itu tidak akan pernah terjadi," kata Jenderal Qasem Soleimani, kepala komandan Pasukan Quds IRGC, mengatakan kepada Fars News Agency bulan lalu.

Laksamana Muda Hossein Khanzadi, yang memimpin pasukan angkatan laut Iran, mengatakan kepada Iran Student's News Agency (ISNA), bahwa "Kehadiran orang Amerika di Teluk Persia telah mencapai akhirnya, dan mereka harus pergi."

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

22 jam lalu

Seorang pejabat meluncur ke bawah tali saat penggerebekan helikopter terhadap kapal MSC Aries di laut dalam tangkapan layar yang diperoleh dari video media sosial yang dirilis pada 13 April 2024. Video diperoleh Reuters/via REUTERS
Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

Iran mengatakan akan membebaskan awak kapal berbendera Portugal yang disita pasukannya bulan ini.


Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

23 jam lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel


5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

1 hari lalu

Orang-orang menghadiri upacara pemakaman korban serangan ISIS di Kerman, Iran, 5 Januari 2024. Iran's Presidency/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS
5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

Iran dikenal memiliki sumber daya alam dan potensi kekayaan yang tinggi. Termasuk saffron, apakah itu?


Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

3 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

Jet tempur AS, Prancis, Inggris,dan Yordania ikut turun laga pada malam Iran menyerang Israel secara langsung dan keras.


Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

3 hari lalu

Pesawat Sukhoi SU-57 dilengkapi dengan kemampuan multi-misi, otomatisasi, dan teknologi kecerdasan buatan untuk meningkatkan kemampuan Angkatan Udara Rusia secara dramatis. Karena peningkatan aerodinamis, Sukhoi Su-57 dapat melakukan perjalanan hingga Mach 2 tanpa afterburner yang memiliki jangkauan hingga 3.500 kilometer dengan kecepatan subsonik. Foto : Twitter
Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.


Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

4 hari lalu

Peta serangan langsung Iran ke Israel pada 13 April 2024. X.com/@Iej
Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.


Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

4 hari lalu

Tank Korea Utara mengikuti latihan militer yang dipandu oleh pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di Korea Utara, dalam gambar yang dirilis pada 14 Maret 2024. Latihan militer ini dirancang untuk memeriksa kemampuan tempur awak tank dan membuat mereka terbiasa dengan aksi tempur pada berbagai misi taktis. KCNA via REUTERS
Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

Korea Utara mengirim delegasi ke Iran utnuk pertama kalinya sejak 2019. Selain ekonomi, keduanya diperkirakan akan menjalin kerja sama militer.


Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

4 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi berbicara dalam pertemuan dengan kabinet di Teheran, Iran, 8 Oktober 2023. Iran's Presidency/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS
Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

Ebrahim Raisi tidak akan diam jika negaranya diserang Israel, bahkan akan melakukan pemusnahan.


Konflik Iran-Israel Picu Penurunan Harga Emas

5 hari lalu

Petugas tengah menunjukkan contoh emas berukuran 1 kilogram di butik Galery24 Salemba, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. Harga emas 24 karat PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam terpantau naik pada perdagangan hari ini menjelang rapat The Fed soal kebijakan suku bunga. TEMPO/Tony Hartawan
Konflik Iran-Israel Picu Penurunan Harga Emas

Konflik Iran dan Israel di Timur Tengah berpengaruh pada harga emas.


Konflik Iran-Israel dan Putusan MK Pengaruhi Nilai Tukar Rupiah

5 hari lalu

Karyawan menunjukkan uang pecahan 100 dolar Amerika di penukaran mata uang asing di Jakarta, Selasa 16 April 2024, Nilai tukar rupiah tercatat melemah hingga menembus level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah libur Lebaran 2024. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas Bank Indonesia (BI) Edi Susianto menyampaikan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah terjadi seiring dengan adanya sejumlah perkembangan global saat libur Lebaran. TEMPO/Tony Hartawan
Konflik Iran-Israel dan Putusan MK Pengaruhi Nilai Tukar Rupiah

Konflik Iran-Israel dan putusan Mahkamah Konstitusi berpengaruh pada nilai tukar rupiah.